Kantung uang (atau karung uang) adalah kantung yang biasanya digunakan untuk menyimpan dan mengangkut koin dan uang kertas, seringkali ditutup dengan tali serut. Saat diangkut antara bank dan lembaga lain, kantong uang biasanya dipindahkan dengan mobil lapis baja atau kereta uang. Ini adalah jenis kemasan mata uang. Kantong uang sukses besar dalam kartun dan budaya populer ringan lainnya. Sejarah Uang di dalam tas dari perusahaan valuta asing Nordik, Forex Bank Menurut catatan yang diberikan dalam Injil Injil Yohanes, Yudas Iskariot membawa tas uang para murid. Selama era Romawi, Legio IV Scythica berkemah di Zeugma, sebuah kota Commagene (sekarang Turki). Penggalian yang dilakukan di kota telah mengungkapkan 65.000 jejak segel di tanah liat, yang dikenal sebagai bula, ditemukan di tempat yang diyakini pernah menjadi arsip adat Zeugma. Cap segel yang digunakan untuk menyegel papirus, perkamen, kantong uang, dan bal pabean merupakan indikasi yang baik dari volume perdagangan dan kepadatan jaringan transportasi dan komunikasi yang pernah dibangun di wilayah tersebut. Obol Charon, kebiasaan kematian yang berasal dari Yunani kuno dimana koin ditempatkan dengan mayat, dari abad ke-3 dan ke-4 M di Eropa Barat, sering ditemukan di kantong, menjadikannya kantong uang. Dari Abad Pertengahan hingga sekitar tahun 1900, anjing Rottweiler digunakan oleh tukang daging keliling di pasar untuk menjaga kantong uang yang diikatkan di leher mereka.